Jumat, 12 Maret 2010

10. Membuat Formula, Grafik, dan Gambar serta Menggabungkan Karya pada Lembar Kerja

A. Memasukkan Formula dalam Microsoft Excel
Microsoft Excel sebagai pengolah angka menydiakan fasilitas penghitungan dengan menggunakan rumus. Formula atau rumus yang dimasukkan dapat berupa fungsi (function), operator (operators), atau nilai konstanta (constant). Untuk memasukkan rumus pada Microsoft Excel, harus diawali dengan memasukkan tanda sama dengan (=) dilanjutkan dengan menuliskan rumus yang digunakan.
Operator Matematika pada Microsoft Excel merupakan operator Matematika yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Terdapat beberapa jenis operator Matematika yang terdapat pada Microsoft Excel seperti penjumlahan, penghitungan, perkalian, dan pembagian.
Untuk membuat perhitungan, masukan rumus pada sel.Kemudian tekan tombol Enter. Untuk melihat isi formula bar atau sel, tempatkan penunjuk sel pada sel yang dimaksud.
1. Menggunakan angka tetap
Contoh menhitung perkalian antar 20 denagn 30, yaitu sebagai berikut.
1. Letakkan penunjuk sel di tempat yang diinginkan.
2. Ketikkan data =20*30 pada formula bar.
3. Tekan tombol Enter pada keyboard.
2. Menggunakan referensi sel
Contoh menghitung penjumlahan antara nilai pada sel C2 dengan C3 dan hasilnya ditampilkan pada sel C4, yaitu sebagai berikut.
1. Letakkan penunjuk sel pada sel C4.
2. Ketikkan data =C2+C3 pada formula bar.
3. Tekan tombol Enter pada keyboard.


B. Menggunakan Referensi Absolut dan Relatif
1. Referensi Absolut
Referensi Absolut pada suatu menunjuk ke sel yang terletak pada lokasi yang tetap. Apabila posisi sel yang berisi formuls atau rumus berubah, posisi referensi sel tidak akan berubah. Apabila ingin menyalin formula atau rumus yang terdapat pada sel lain, referensi sel yang terdapat pada sel tersebut akan tetap menunjuk ke sel yang tetap.
2. Referensi Relatif
Referensi relatif pada suatu formula berbeda dengan referensi absolut. Apabila referensi sel disalin maka referensi sel relatif akan berubah sesuai dengan posisi relatif sel yang berisi formula.
3. Referensi Semi Absolut
Referensi semi absolut merupakan gabungan antara referensi absolut dengan referensi relatif.

C. Fungsi dalam Microsoft Excel
Beberapa fungsi dalam Microsoft Excel yaitu sebagai berikut.
1. Fungsi database, menganalisis data yang tersimpan dalam database.
2. Fungsi date and time, memanipulasi tanggal dan waktu.
3. Fungsi external, menjalankan fungsi yang terdapat pada aplikasi di luar Microsoft Excel.
4. Fungsi engineering, menjalankan fungsi-fungsi yang berhubungan dengan bidang teknik.
5. Fungsi financial, menjalankan fungsi-fungsi keuangan.
6. Fungsi information, menampilkan informasi yang berhubungan dengan lembar kerja.
7. Fungsi logical, menjalankan operasi logika.
8. Fungsi lookup and reference, menjalankan fungsi pembacaan tabel dan referensi.
9. Fungsi math ang trigonometri, menjalankan fungsi matematika dan trigonometri.
10. Fungsi statistical, menjalankan fungsi statistik.
11. Fungsi text and data, mengelola data berjenis teks.
Fungsi yang paling sering digunakan pada saat menjalankan Microsoft Excel adalah fungsi matematika dan statistika. Hal ini disebabkan karena banyak orang menggunakan Microsoft Excel untuk membuat dokumen yang melibatkan berbagai macam penghitungan. Cara untuk menggunakan fungsi, yaitu secara manual dan melalui toolbar Insert Function.
1. Secara Manual
Salah satu cara menggunakan fungsi yang terdapat pada Microsoft Excel adalah secara manual. Hal ini dilakukan dengan mengetikkan fungsi yang akan digunakan pada sel.
2. Menggunakan Insert Function
Selain dengan mengetikkan langsung fungsi pada sel, cara lain untuk menggunakan fungsi adalah dengan menekan ikon Insert Function yang terletak di sebelah kiri formula bar.

Fungsi statisyika mempunyai beberapa operator seperti AVERAGE, COUNT, MAX, dan MIN. Fungsi dari setiap operator tersebut, yaitu sebagai berikut.
1. Operator AVERAGE, mencari nilai rata-rata daris ekumpulan data.
2. Operator COUNT, menghitung banyaknya data.
3. Operator MAX, mencari nilai terbesar dari sekumpulan data.
4. Operator MIN, mencari nilai terkecil dari sekumpulan data.

D. Menyalin Formula
Terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menyalin formula, diantaranya dengan menggunakan fasilitas drag and drop.
1. Menggunakan Drag and Drop
 Pada lembar kerja yang dibuat suatu formula untuk menghitung nilai Subtotal dari setiap barang. Rumus yang dibuat dapat dilihat pada formula bar, yaitu mengalikan nilai pada sel D5 dengan sel E5 melalui formula =D5*E5.
 Selanjutnya, untuk menyalin formula tersebut ke bawah, dapat dilakukan dengan mengarahkan penunjuk sel ke sebelah kanan bawah kotak sel F5.
 Pada saat penunjuk sel berubah menjadi tanda plus berwarna hitam +, tekan dan tahan tombol kiri mouse dan geser atau drag ke arah bawah menuju sel F8.
 Setelah berada pada sel F8, lepaskan tombol mouse. Ecara otomatis, Microsoft Excel akan membuat salinan formula pada sel F6 sampai F8 dari formula yang terdapat pada sel F5.
 Untuk menyalin formula ke arah samping juga dilakukan dengan cara yang sama, tetapi penunjuk sel ditarik ke arah samping.
2. Menggunakan Menu Edit
Cara lain untuk menyalin formula adalah melalui menu Edit>>Fill.
E. Membuat Grafik
Grafik merupakan sebuah tampilan visual yang berfungsi mempermudah pengguna untuk melihat perbandingan serta pola pada data tertentu.
Untuk membuat grafik, terdapat beberapa langkah yang harus dilakukan. Dengan langkah-langkah berikut ini.
1. Ketik data pada tabel dalam lembar kerja baru yang ingin dibuka.
2. Blok atau sorot sel yang berisi data yang akan digunkan untuk membuat grafik.
3. Setelah diblok, pilih menu Insert>>Chart atau dengan menekan tombol Chart Wizard yang terdapat pada toolbar Standard.
4. Selanjutnya, akan ditampilakn kotak dialog Chart Wizard-Step 1 of 4-Chart Type. Pada kotak dialog tersebut akan dilakukan pemilihan jenis atau tipe grafik yang akan digunakan.
Beberapa bag yanag akan terdapat pada kotak dialog Chart-Wizard-Step 1 of 4 –Chart Type, yaitu sebagai berikut.
a. Chart type,
b. Chart sub-type,
c. Tombol Press and Hold to View Sample.
5. Jika ingin menggunakan tipe grafik Column dengan Chart sub-type; Ckustered Column.
6. Klk tombol Next setelah memilih tipe dan format grafik yang diinginkan. Selanjutnya, akan ditampilkan kotak dialog Chart Wizard – Step 2 of 4 – Chart Source Data. Pada kotak dialog tersebuat akan dilakukan pengaturan sumber data yang akan digunakan dan pemilihan data series. Beberapa bagian yang terdapatpada kotak dialog Chart Wizard – Step 2 of 4 – Chart Source Data, yaitu sebagai berikut.
a. Data range,
b. Series in.
7. Pada kotak dialog Cgart Wizard – Step 2 of 4 -Chart Source Data juga terdapat tab series yang dapat digunakan untuk mengatur pengambilan data series sesuai dengan kebutuhan.
8. Tekan tombol Next. Selanjutnya, akan ditampilkan kotak dialog Chart Wizard – Step 3 of 4 - Chart Options. Pada tab Titles, terdapat beberapa bagian, yaitu sebagai berikut.
a. Chart title,
b. Category (X) axis,
c. Series (Y) axis,
d. Value (Z) axis.
9. Selain tab Titles, pada kotak dialog Chart Wizard – Step 3 of 4 – Chart Options juga terdapat beberapa tab lain, yaitu sbg berikut.
a. Axes,
b. Gridlines,
c. Legend,
d. Data Labels,
e. Data Table.
10. Setelah selesai melakukan pengaturan, tekan tombol Next.
11. Selanjutnya, akan ditampilkan kotak dialog Chart Wizard –Step 3 of 4 – Chart Location. Pada kotak dialog tersebut dapat dilakukan pemilihan lokasi penempatan grafik.
Beberapa bagian yang terdapat pada kotak dialog Chart Wizard – Step 4 of 4 – Chart Location, yaitu sebagai berikut.
a. As new sheet,
b. As object in.
12. Untuk menampilkan hasil grafik tekan tombol Finish.
F. Memodikasi Grafik
Apabila ingin melakukan beberapa perubahan terhadap grafik yang sudah bdibuat, maka dapat melakukannya dengan menggunakan toolbar Chart. Toolbar Chart terdiri atas beberapa bagian yang berfungsi untuk melakaukan beberapa modifikasi grafik. Untuk menampilkan toolbar Chart, dapat dilakukan dengan memilih menu View>>Toolbars>>Chart.
Selain menggunakn pilhan yang terdapat pada toolbar Chart, untuk memodifikasi grafik juga dapat dilakukan melalui menu Chart. Terdapat beberapa pilihan pada menu Chart, seperti Chart Type, Source Data, Chart Options, Location, Add Data, Add Trendline, dan 3D View.
G. Mengurutkan Data
Apabila data yang tedapat pada lembar kerja tidak berurutan, maka dapat mengurutkan data tersebut dengan fasilitas Sort. Terdapat dua macam pengurutan data yang biasa dilakukan, yaitu pengurutan secara ascending dan descending. Pengurutan ascending merupakan pengurutan secara menaik dari A ke Z. Sebaliknya, descending merupakan pengurutan secara menurun dari Z ke A.
H. Mengguanakan Filter Data
Penyaringan atau Filter merupakan cara cepat dan mudah dalam bekerja dengan database. Dta yang sudah disaring hanya menampilkan data yang sesuai dengan kriteria yang ditentukan. Microsoft Excel menyediakan dua fasilitas penyaringan, yaitu AutoFilter untuk penyaringan dengan kriteria yang kompleks. Dengan menyaring data menggunakan fasilitas AutoFilter, secara otomatis hanya data dengan nilai tertentu yang akan ditampilkan.
1. Menggunakan Pilihan yang Tersedia
 Untuk menampilkan data berdasarkan kriteria tertentu, klik tanda panah di sebelah kanan suatu kolom dan akan ditampilkan beberapa kriteria data.
 Untuk menampilkan data yang diinginkan, pilih kriteria data tertentu yang kan ditampilkan. Hnaya data yang mempunyai nilai yang sama yang akan ditampilkan.
 Sebagai contoh, akan ditampilkan nama siswa yang mempunyai nilai harian 85. Hal ini dapat dilakukan dengan mengklik tanda panah pada kolom Harian dan pilih nilai 85.
 Pada lembar kerja akan ditampilkan data siswa yang mempunyai nilai harian 85.
2. Menggunakan pilihan All
o Klik tanda panah pada kolom tertentu.
o Pada pilihan yang muncul, pilih (All).
o Selanjutnya, semua data akan ditampilkan.

Menyisipkan Dokumen Microsoft Excel ke dalam Dokumen Microsoft Word denagna menggunakan menu Insert dan menggunakan copy dan paste

9. Mengelola dan Mencetak Lembar Kerja

A. Menggunakan Fasilitas Print Preview

Sebelum mencetak dokumen atau lembar kerja, terlebih dahulu melihat bentuk hasil pencetakan lembar kerja di layar monitor untuk memeriksa hasil cetakan sebelum dicetak menggunakan printer. Apabila hasil cetakan belum sesuai maka dapat dilakukan perbaikan untuk menghasilkan cetakn yang diinginkan. Untuk melihat bentuk hasil percetakan di layar monitor, dapat dilakukan dengan menggunakan fasilitas print preview.

Langkah-langkah untuk menampilkan hasil cetakkan di layar monitor.
1. Pilih menu File>>Print Preview atau dengan menekan ikon Preview pada toolbar Standard.
2. Selanjutnya, Microsoft Excel akan menampilkan jendela Preview, di mana pada jendela tersebut ditampilkan hasil cetakkan lembar kerja.


B. Mencetak Lembar Kerja dan Buku Kerja

1)Mencetak Lembar Kerja
Untuk mencetak lembar kerja ke printer, sebelumnya lembar kerja sudah harus dibuka dan dalam keadaan aktif. Tidak semua lembar kerja perlu dicetak. Apabila akan mencetak sebagian dari lembar kerja, maka harus memblok terlebih dahulu bagian lembar kerja yang akan dicetak.

* Pilih menu File>>Print, tekan tombol Print pada toolbar Print Preview, atau tekan tombol Ctrl + P pada keyboard.

* Pad kotak dialog Print terdapat beberapa pilhan yang digunakan untuk mengatur pencetakan lembar kerja.
a. Printer, digunakn untuk memnentukan ke mana dokumen akan dicetak.
b. Print range, digunakan untuk menentukan halaman yang akan dicetak.
c. Print what, menentukan lembar kerja yang akan dicetak.

* Setelah melakukan pengaturan pencetakan lembar kerja, tekan tombol OK.

2)Mencetak ke File
Mencetak dokumen ke file sebenarnya sama dengan menyimpan lembar kerja tetapi format dan filenya berupa suatu cetakan seperti gambar. Dokumen yang dihasilkan dari pencetakan dokumen lembar kerja ke file tidak dapat dibuka menggunakan Microsoft Excel karena formanya tidak sama.

* Buka menu File>>Print
* Tandai kotak Print to file. Selanjutnya, tekan tombol OK.
* Pad kotak dialog Print to File, masukkan nama file pada kotak Output File Name.


C. Mengatur Tata Letak (Layout) Cetakan

1. Mengatur Kertas
Pengaturan hasil cetakan tidak terlepas dari pengaturan ukuran kertas, karena setiap pencetakn tidak selalu mengggunakan ukuran kertas yang sama. Penggunaan ukran ketas dapat berubah-ubah sesuai dengan kebutuhan.

* Pilih menu File>>Page Setup yang akan menampilkan kotak dialog Page Setup. Pilih tab Page.

* Pada bagian tab Page terdapat beberapa pilihan untuk menentukan format kertas yang digunakan, yaitu sbg berikut.
a. Orientation
b. Scalling
c. Paper size
d. Print quality
e. First page number

2. Mengatur Margin
Untuk menghasilkan hasil cetak yang baik, maka harus memperhatikan pengaturan margin. Margin merupakan jarak antara tepi halaman kertas dengan tepi bidang lembar kerja. Margin atau bidang pinggir halaman juga menentukan apakah bidang yang ingin dicetak dapat dibuat pada sebuah halaman atau tidak. Jika margin yang diatur melebihi batas halaman maka lembar kerja yang tercetak akan terputus

* Pilih menu File>>Page setup.

* Pilih tab Margins.

* Selanjutnya, dapat dilakukan pengaturan margin dengan mengisi nilai margin dan pengaturan lainnya pada kotak yang tersedia.
a.Top
b.Bottom
c.Left
d. Right
e.Header
f.Footer
g.Center on Page

3. Mengatur Header dan Footer
Untuk membuat tampilan pencetakan lebih menarik, akan lebih baik apabila dibuat suatu baris tambahan dibagian atas dan bawah dari halaman yang disebut header dan footer. Tampilan header dan footer juga dapat dilihat sebagai judul yang muncul pada setiap halaman. Selain itu, header dan footer biasanya digunakan untuk memberi identitas pada hasil cetakan.

* Pilih menu File>>Page Setup . Selanjutnya pilih tab Header/Footer.

* Kemudian dapat melakukan pengaturan Header dan Footer dengan memilih isi header dan footer yang tersedia dengan menekan tanda panah paa kotak Header atau Footer.

* Untuk membuat sendiri Header dan Footer dapat dilakukan dengan menekan tombol Custom Header atau Custom Footer.

* Setelah kotak dialog Header dan Footer ditampilkan, isi kotak section dengan teks yang diinginkan.

* Isi header atau footer dapat ditempatakan pada tiga posisi, yaitu posisi kiri(Lift Section), tengah(Center Section), kanan(Right Section),.

* Nomor halaman dari suatu dokumen dapat ditampilkan pada header atau footer.

* Untuk menyisipkan fungsi penempatan nomor halaman, tanggal, dan fungsi lainnya dapat digunakn toolbar yang terdapat pada kotak dialog Header dan Footer.

4. Mengatur Lembar Kerja
Pengaturan lembar kerja dapat digunakan untuk mengatur daerah pencetakan. Dengan menentukan daerah pencetakan, akan dapat mencetak dokumen yang menggunakan beberapa lembar kerja sekaligus. Selain itu juga dapat menentukan apakah dalam pencetakan dokumen akan ditampilkan elemen-elemen lembar kerja seperti bingkai lembar kerja dan garis skala.


D. Mengelola Lembar Kerja dalam Buku Kerja

1. Mengganti Nama Lembar Kerja
Apabila lapoan yang dibuat akan digunakan untuk isi data yang berbeda, diperlikan nama lembar kerja yang unik atau berbeda untuk membedakan lembar kerja tersebut dengan lembar kerja lainnya.

* Klik tab lembar kerja yang akan diganti.

* Pilih menu Format>>Sheet>>Rename.

* Ketikan nama baru lembar kerja yang diinginkan.

2. Menyisipkan Lembar Kerja
Secara default, Microsoft Excel menyediakan lembar kerja(sheet)yang dapat ditambahkan sesuai kebutuhan.

* Pilih salah satu tab lembar kerja.

* Tekan tombol mouse, di mana posisi penunjuk mouse masih berada.

* Pilih Insert pada pilihan dari menu shortcut yang ditampilkan.

* Pada kotak dialog Insert, pilih Worksheet pada tab General kemudian tekan tombol OK.

* Selanjutnya, tab lembar kerja akan bertambah satu. Lembar kerja yang ditambah akan berada pada posisi di sebelah kiri lembar kerja yang aktif.

* Untuk memindahakan posisi tab dapat dilakukan dengan cara tekan dan tombol kiri mouse pada tab sekian kemudian geser mouse ke sebelah kanan tab.

3. Menyalin Lembar Kerja
Isi suatu lembar kerja pada Microsoft Excel dapat disalin pada lembar kerja lain yang masih kosong. Hal ini dilakukan untuk memudahkan kita dalam bekerja pada saat memerlukan beberapa lembar kerja yang memiliki format dan isis yamg sama.

4. Memindahkan Lembar Kerja
Selain menyialin isi dari suatu lembar kerja, dapat juga memindahkan isi dari lembar kerja. Memindahkan lembar kerja sebenarnya tidak jauh beda dengan menyalin isi lembar kerja.

* Pilih lembar kerja yang akan dipindahkan.

* Pilih menu Edit>>Move or Copy Sheer. Selanjutnya, akan ditampilkan kotak dialog Move or Copy.

* Untuk menentukan lokasi buku kerja di mana akan dipindahkan dapat dipilih pada kotak daftar pilihan To book.

* Pada kotak pilihan Before sheet, pilih lokasi lembar kerja di mana lembar kerja akan dipindahkan.

* Biarkan kotak Create a copy tetap kosong.


E. Menghapus Lembar Kerja
Suatu lembar kerja pada Microsoft Excel dapat dihapus apabila sudah tidak dibutuhkan. Untuk melakukan penghapusan lembar kerja, dapat digunakan berbagai cara.

* Piloh tab lembar kerja yang akan dihapus.

* Pilih menu Edit>>Delete Sheet.

8. Membuat Lembar Kerja Menggunakan Program Lembar Kerja

A. Membuat Lembar Kerja

1)Membuat Lembar Kerja Baru
Apabila ingin membuat buku kerja baru selain buku kerja yang sudah ada dapat dengan melakukan salah satu cara berikut .
a. Pilih menu File >> New. Pada task pane New Workbook, pilih Blank Workbook pada bagian New.
b. Tekan tombol Ctrl + N pada keyboard.
c. Tekan ikon New pada Standard toolbar.
Untuk menambah sheet, dapat memilih salah satu dari dua cara sbg berikut .
1. Pilih menu Insert>>Worksheet.
2. Klik kanan pada salah satu tab sheet, misalnya pada tab sheet 1. Selanjutnya, pilih Insert pada plihan menu yang ditampilkan. Pada kotak dialog Insert, pilih Worksheet.

2)Memasukkan Data
Untuk memasukkan data ke dalam lembar kerja, dapat kamu lakukan dengan menggunakan mouse atau tombol tanda panah pada keyboard untuk berpindah antarsel.

3)Menghapus Data
Langkah-langkah untuk menghapus data diantarannya yaitu sebagai berikut:
1.Tempatkan penunjuk sel pada sel yang akan di hapus datanya. Dapat menghapus beberapa sel sekaligus dengan cara memblok sel-sel tersebut.
2. Tekan tombol Delete pada keyboard, selanjutnya data pada sel yang dipilih akan terhapus.

Jika ingin menghapus data yang mempunya format tertentu maka dapat dilakukan dengan memilih menu Edt>>Clear kemudian pilih kondisi yang diinginkan, yaitu sebagai berikut.
a. All, menghapus data dan format tampilannya.
b. Format, menghapus format tampilannya saja tanpa menghapus data pada sel tersebut.
c. Contents Del, menghapus data tanpa menghapus format pada sel tersebut.
d. Comments, menghapus komentar pada sel tersebut.

4)Bekerja dengan Sel
Untuk memblok beberapa sel sekaligus,dapat melakukan melalui langkah-langkah berikut .
1. Tekan tombol Shift dan tombol panah.
2. Tahan tombol Shift dan jangan dilepas samapai semua sel yang ingin ddi blok sudah terpilih semua.
3. Setelah semua sel telah dipilih atau berubah warna menjadi gelap, lepaskan tombol.

5)Menyimpan Lembar Kerja
Untuk menyimpan buku kerja dapat dilakukan dengan cara berikut .
1. Pilih menu File>>Save.
2. Selanjutnya, apabila buku kerja baru belum pernah tersimpan maka akan menampilkan kotak dialog Save As. Pilih lokasi penyimpanan buku kerja pada kotak Save in. Mislanya, buku kerja akan disimpan pada My Documents.
3. Masukan nama buku kerja pada kotak File name.
4. Kemudian dapat memilih jenis format file yang akan disimpan pada kotak pilihan Save as type. Selanjutnya, untuk menyimpan buku kerja tekan tombol Save.

B. Menggabungkan Dua Lembar Kerja atau Lebih

Untuk menggabungkan beberaopa lembar kerja sekaligus dapat dilakukan melalui langkah-langkah berikut .
1. Pilih tab lembar kerja, misalnya sheet 1.
2. Tekan tombol Shift pada keyboard dan tahan kemudian pilih tab lembar kerja yang diinginkan yang akan dibuka secara bersamaan dengan lembar kerja sebelumnya. Sebagai contoh, dipilih sheet 2.
3. Sel;anjutnya, tab sheet 2 akan berubah warna menjadi putih dan pada title bar atau judul buku kerja akan tertulis Group. Hal ini menandakan bahwa lembar kerja tersebut telah terpilih bersamaan dengan sheet 1.
4. Selanjutnya, setelah terpilih dua lembar kerja sekaligus, dapat membuat laporan di manan laporan ini akan tertulis pada sheet 1 dan sheet 2. Untuk menulis pada lembar kerja saja karena apapun yang tertulis pada sheet 1 akan tertulis juga pada sheet 2, begitu juga sebaliknya.

C. Memasukkan Teks, Tanggal, dan Bilangan

1. Memasukkan Data Teks
Untuk mengatur format teks dapat dilakukan melalui menu Format dengan cara sebagai berikut .
o Pilih atau blok sel yang akan diformat.
o Pilih menu Format>>Cells atau dengan menekan tombol Ctrl + 1 pada keyboard.
o Setelah kotak dialog Format Cells muncul, pilih tab Font.
o Pilih dan tentukan format teks yang diinginkan.

2. Memasukkan Data Tanggal dan Waktu
Untuk mengubah format tanggal dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut
o Pilih sel di mana akan dilakukan perubahan format. Pilij atau blok sel tersebut apabila sel yang dibutuhkan lebih dari satu sel.
o Pilih menu Format>>Cells atau dengan menekan tombol Ctrl + 1 pada keyboard. Selanjutnya, akan ditampilkan kotak dialog Format Cells.
o Pilih tab Number, pad kotak pilihan Category pilih Date.
o Selanjutnya, pad kotak piliahan Type akan ditampilkan format tanggal yang tersedia, pilih format tanggal yang diinginkan kemudian klik tombol OK.
Untuk memformat waktu sama denag mengubah format tanggal, yaitu sebagai berikut .
o Pilih menu Format>>Cells atau dengan menekan tombol Ctrl + 1.
o Pada kotak dialog Format Cells, klik tab numbr. Selanjutnya, pada kotak pilihan Category ppilih Time. Pad kotak piliahan Typer akan ditampilkan bentuk format tampilan waktu yang dapat dipilih. Pilih format waktu yang diinginkan.
o Untuk mengubah data jenis waktu dapat dilkukan dengan mengetikkan angka kemudian dibatasi dengan titik dua.

3. Memasukkan Data Bilangan
Untuk mengubah format data angka, dapat melakukan langkah-langkah berikut .
 Pilih sel dimana akan dilakukan perubahan format. Pilih atau blok sel tersebut apabila sel yang dibutuhkan lebih dari satu sel.
 Pilih menu Format>>Cells atau dengan menekan tombol Ctrl + 1 pada keyboard. Selanjutnya, akan ditampilkan kotak dialog Format Cells.
 Pilih tab Number dan pad kotak pilihan Category, pilih Number.
 Selanjutnya, pada kotak pilihan Deciamal places dapat ditentukan jumlah angka decimal di belakang koma yang akan ditampilkan.
 Pada kategori Number, dapat menampilkan tanda pemisah ribuan dengan memilih kotak Use 1000 Separator (,).
 Untuk mengubah tampilan angka negatif, dapat diubah melalui daftar pilihan Negative numbers denagn memilih format tampilan angka negatif yang akan digunakan.
 Untuk mengubah format simbol mata uang, dapat dilakukan melalui pilihan Currency atau Accounting pada kotak pilihan Category. Hal ini dilakukan dengan memilih simbol mata unag yang akan digunakan pada daftar pilihan Symbol. Selanjutnya, untuk memasukkan data, hanya dengan mengetikkan angkanya saja tanpa mengetikkan simbol mata uang.

D. Memfomat Sel
1. Format Alignment
Untuk mengatur perataan tampilan data pada suatu sel.
2. Format Border
Untuk mengatur garis pembatas antarsel.
3. Format Color dan Pattern
Untuk mengatur pemberian warna dan latar belakang dari suatu sel yang dipilih.
4. Format Protection
Untuk menjaga agar data pada sel tidak diubah oleh pihak lain.

E. Menggabungkan Sel

Penggabungan dua atau lebih sel dapat dilakukan secara horisontal, vertikal, maupun gabungan keduanya. Penggabungan beberapa sel akan menghilangkan batas kolom dan baris dari sel tersebut dan sebagai gantinya sel-sel tersebut akan berupa suatu sel yang lebih panjang atau lebih lebar.

F. Memformat Baris dan Kolom
* Mengatur Tinggi Baris
* Mengatur lebar kolom
* Menyembunyikan baris atau kolom

G. Memindahkan dan Menyalin Data

1. Memindahkan Data
Untuk menghapus dan memindahkan data, digunakan perintah Cut dan Paste.
2. Menyalin Data
Untuk menyalin data digunakn perintah Copy dan Paste.

7. Mengidentifikasikan Perangkat Lunak Lembar Kerja Beserta Fungsi Ikon dan Menunya

A. Manfaat Lembar Kerja


Microsoft Corporation telah mengeluarkan beberapa versi program aplikasi Microsoft Office terdapat program aplikasi spreadsheet, yaitu Microsoft Excel yang kita gunakan untuk membantu dalam melakukan pengolahan angka-angka untuk membantu menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan kita pada bidang administrasi, akuntansi, perbankan, statistic, bisnis, dan bidang lainnya.
Microsoft Excel juga dilengkapi kemampuan untuk menghitung dengan menggunakan rumus, membuat grafik, fasilitas hyperlink yang digunakan untuk membuka dan mengaktifkan data atau informasi yang terdapat pada lembar kerja maupun file yang berbeda, bahkan yang terdapat pada web tertentu.
Kegunaan Microsoft Excel :
1. Mampu menghitung data table dengan menggunakan rumus formula.
2. Untuk menganalisa data keuangan dan statistic.
3. Membuat diagram dan grafik dari sebuah table.


B. Cara mengaktifkan program Microsoft Excel, yaitu:
* Klik start
* Pilih All Programs
* Pilih Microsoft Excel atau double klik icon Microsoft Excel pada Desktop.


Keterangan lembar kerja pada Lembar Kerja, yaitu:
Menu Bars → Kumpulan menu yang terdapat pada aplikasi Microsoft Excel.

Sembilan Menu Bars pada Microsoft Excel yaitu:
1. Menu Bars File yaitu fasilitas untuk mengatur hasil lembar kerja.
No Nama Icon File Fungsinya:
1. New Membuat Lembar Kerja Baru
2. Open Membuka Lembar Kerja Yang telah kita simpan
3. Close Menutup Lembar Kerja
4. Save Menyimpan Lembar Kerja yang telah kita buat
5. Save As Menyimpan Lembar Kerja yang telah kita buat
6. Page Setup, Margin Mengatur lembar Kerja kita pada ukuran Kertas seperti atas, bawah, kanan, dan kiri
7. Page Setup, Orientation Bentuk ketikan atau hasil kertas
8. Page Setup, Paper Size Mengatur Lembar Kerja kita pada ukuran kertas
9. Print Preview Mengatur Lembar Kerja untuk kita print/cetak
10. Print Memprint / mencetak hasil Lembar Kerja kita
11. Exit Keluar dari Lembar kerja kita


2. Menu Bars Edit, yaitu fasilitas untuk membatalkan / editing teks.

No. Nama Icon Menu Edit Fungsinya
1. Can’t Undo Mengulang pekerjaan kita pada lembar kerja
2. Cut Memindahkan Pekerjaan kita pada lembar kerja
3. Copy Mengcopy pekerjaan kita pada lembar kerja
4. Paste Menampilkan pekerjaan yang telah kita copy dan kita cut
5. Delete Menghapus pekerjaan kita pada lembar kerja
6. Delete Sheet Menghapus lembar kerja yang aktif

3. Menu Bars View, Toolbars (Fasilitas untuk mengubah tampilan layar), yaitu :
Toolbars Standard → Fasilitas yang biasanya kita gunakan untuk membuat dokumen sampai proses pencetakan.
No. Toolbars Standard Fungsinya
1. New Membuat Lembar Kerja Baru
2. Open Membuka Lembar Kerja Yang telah kita simpan
3. Save Menyimpan Lembar Kerja yang telah kita buat
4. Print Memprint / mencetak hasil Lembar Kerja kita
5. Print Preview Mengatur Lembar Kerja untuk kita print/cetak
6. Cut Memindahkan Pekerjaan kita pada lembar kerja
7. Copy Mengcopy pekerjaan kita pada lembar kerja
8. Paste Menampilkan pekerjaan yang telah kita copy dan kita cut
9. Format Painter Mengatur hasil gambar
10. Undo Mengulang pekerjaan kita pada lembar kerja
11. Auto Sum Menghitung hasil jumlah dari sebuah data
12. Sort Ascending Mengurutkan data dari abjad / huruf A-Z
13. Sort Descending Mengurutkan data dari abjad / huruf Z-A
14. Chart Membuat Grafik
15. Drawing Menampilkan toolbars drawing / gambar bangun datar
16. Zoom Mengatur tanpilan layar yang sedang aktif


4. Menu Bars Insert → Fasilitas untuk membuat / menyisipkan sel, kolom, baris, grafik dan lainnya.
No. Nama Icon Menu Insert Fungsinya
a. Cells Menyisipkan / menambah sel kanan / dibawah
b. Rows Menyisipkan / menambah sel baris di atas kursor
c. Columns Menyisipkan / menambah sel kolom di kiri kursor
d. Work Sheet Menyisipkan / menambah Lembar kerja
e. Chart Menyisipkan / membuat grafik
f. Function Letak / tempat untuk menuliskan rumus formula
g. Page Break Memberi batas halaman
h. Picture Membuat gambar

5. Menu Bars Format → Fasilitas untuk mengatur format dasar dari lembar kerja
No. Nama icon Menu Format Fungsinya
a. Format, Cells, Number, Category Currency Memberi angka decimal dan symbol mta uang Rupiah (Rp) Indonesia
b. Format , Cells, Alignment Membuat / menggabung beberapa sel ( kolom / baris) menjadi satu sel saja.
c. Format, Rows Mengatur ukuran baris
d. Format, Column Mengatur ukuran kolom
Toolbar Formatting → Fasilitas yang biasanya kita gunakan untuk mengatur posisi dan tampilan huruf / teks.
No. Toolbars Font Formatting Fungsinya
1. Font Mengubah Jenis Huruf / teks
2. Font Size Mengubah ukuran huruf / teks
3. Bold Menebalkan huruf / teks
4. Italic Membuat huruf / teks menjadi miring
5. Underline Membuat garis bawah pada teks / huruf
6. Align Left Membuat rata kiri pada teks / huruf
7. Center Membuat rata tengah pada teks / huruf
8. Align Right Membuat rata kanan pada teks / huruf
9. Merge and Center Posisi teks berada di tengah berapa sel kolom / baris
10. Currency Style Memberi satuan mata uang pada sel data angka
11. Percent Style Memberi keterangan presentase pada sel data
12. Comma Style Memberi nilai / angka decimal pada sel data
13. Increase Decimal Mengurangi angka decimal
14. Decrease Decimal Menambah angka decimal
15. Decrease Indent Memajukan teks ke kiri kursor
16. Increase Indent Memajukan teks ke kanan kursor
17. Border Memberi garis tepi / bingkai pada sel table
18. Fill Colors Memberi warna / latar belakang sel table
19. Font Color Memberi warna huruf / teks


6. Menu Bars Tools → Fasilitas yang digunakan untuk melakukan pengecekan ejaan, pengaturan lembar kerja agar dapat digunakan oleh pengguna computer lain dalam satu jaringan secara bersama-sama, dan pengaturan setting program Microsoft Excel.

7. Menu Bars Data → Fasilitas yang digunakan untuk pengolahan data yang terdapat pada lembar kerja.

8. Menu Bars Window → Fasilitas yang digunakan untuk mengatur jendela kerja dari Microsoft Excel yang sedang aktif.

9. Menu Bars Help → Fasilitas yang digunakan untuk mencari informasi yang diperlukan pada saat bekerja dengan Microsoft Excel.


D. Ikon pada Microsoft Excel

Ikon-ikon diwakili dengan simbol atau gambar yang merupakan gambaran dari suatu perintah. Sebagai contoh, ikon print digambarkan dengan gambar printer. Ikon-ikon pada Microsoft Excel dikelompokkan dalam toolbar, dimana secara default toolbar yang ditampilkan oleh Microsoft Excel, yaitu toolbar Standard dan toolbar Formating yang terletak di bawah menu bar.
Ikon-ikon pada toolbar Standard terdiri dari fungsi-fungsi dasar dari Microsoft Excel.
toolbar Formating terdiri atas ikon-ikon yang berfungsi untuk menjalankan perintah-perintah untuk mengatur format dasar dari dokumen.